Bahan:
- 2 sdm minyak kelapa
- 1 sdm air jeruk nipis
- Bumbu, haluskan:
- 10 butir bawang merah
- 6 buah cabai merah keriting
- 5 butir kemiri
- 5 siung bawang putih
- 4 cm kunyit
- 3 cm lengkuas
- 2 cm kencur
- 2 sdt ketumbar
- 1 sdt terasi bakar
- 1 sdm gula merah iris
- 1½ sdt garam
- 80 g kelapa parut sangrai
- 100 g kacang panjang muda, iris 1 cm, seduh
- 50 g taoge, seduh
- 250 g ikan kakap, cincang halus
- 6 lembar daun jeruk, buang tulangnya, iris tipis
- 1 sdm air asam jawa
- 25 g kelapa parut sangrai
- 1 sdm tepung sagu
- 12 batang serai atau bambu, untuk tusuk satai
- 400 g nasi putih
- 150 g ubi putih, kupas, potong dadu ½ cm
- 150 g ubi merah, kupas, potong dadu ½ cm
- 9 buah cabai rawit merah
- 8 butir bawang merah iris tipis
- 5 lembar daun jeruk, iris tipis
- 2 batang serai, ambil bagian putihnya, iris tipis
- 2 buah cabai merah, iris tipis
- 50 ml minyak kelapa panas
- 1 sdm air jeruk nipis
- 1 sdt terasi, bakar
- ½ sdt gula pasir
- ½ sdt garam
- Panaskan minyak kelapa, tumis sepertiga bagian bumbu satai hingga harum. Masukkan kelapa, kacang panjang, tumis hingga matang.
- Tuangi air jeruk, aduk rata. Sisihkan.
- Satai: Campur semua bahan dan sisa bumbu. Lilitkan pada serai atau bambu. Bakar di atas bara api hingga matang.
- Sajikan nasi-ubi disertai lawar, satai, dan sambal matah.
Sumber : Majalah Femina